Alhamdullillah, fokus belajar xxx seolah-olah menenggelamkan cita-cita lapak jilbab yang kemarin saia agung-agungkan, Ceileee...cuih puih puah huss huss....
Tidaklah sayang, saia berniat mengembangkan usaha kecil ini tapi dengan cara sendiri, dan alhmdullillah "seorang kakak" yang mau diajak kerjasama sudah menyetorkan hasil jualannya, hmmmm....kayaknya cara ini yang lebih cocok untuk saia. Bukannya saia gak mau "junjung" sana sini dagangan saia tapi cara dagang tukang "Roti China" lebih manjur ketimbang "Cara Tukang Bakso". Dari mengolah bahan dasar sampai memasarkan, semuanya ditangani sendiri. Jujur cara tersebut membuat saia tepar sampai dirumah padahal yang dijalani cuma 2 atau 3 tempat ditambah urusan perbabuan dengan segala kisah pahit, asam, asin dan maniiezzznya. Apalagi dalam minggu-minggu ini saia niat mau belajar tentang xxx. Udah ngumpulin beberapa bahan untuk nambah wawasan dan guru yang di Pekanbaru sudah bersedia. Iseng-iseng baca status "saingan" perjilbaban he 10 x. Ckckckck.....
---------------------------------
QUOTE
BISNIS
============
============
Memenangkan
persaingan bukan berarti menjadi yg termurah. Itu hanyalah produk dari
pemikiran kerdil, yg hanya memikirkan keuntungan jangka pendek dan malah
merugikan jangka panjang
---------------------------------
Quate bisnis yang tidak semuanya saia setujui dan kalaupun niatnya mau menyindir saia, EGP lah. Setidaknya 5 P dalam manajemen pemasaran harus tahulah, bukannya niat menggurui. Salah satu dari 5P itu adalah price alias harga. Jujur untuk tetap unggul dalam 5 P itu kayaknya ngak mungkinlah bagi saia. Kalau merasa unggul di produk, terserah. Mau unggul di promosi, terserah, mau unggul di price/harga terserah, mau unggul di place/wilayah distribusi, terserah atau mau unggul di pelayanan/procces, terserah. Kombinasi dari 2 atau 3 P juga ngak masalah tapi kalau mau unggul di 5 P sekaligus, hmmmm.....satu kata buatmu amazing :) Tujuan akhirnya pastilah tetap sama....
Kalau mau perang quote-quotetan, saia lebih suka tentang...."2 kali jatuh dan 3 kali bangkit", artinya..."Jangan Menyerah !"
Lagipula daripada meladeni si Nyonya, saia lebih suka membaca buku yang ditulis teman saia. Dan dapat tanda tangannya pulak ditemani Grissini, nama roti yang tertulis di kemasannya tapi kalau bagi saia itu adalah roti kering. Sama seperti kamu hehehehe.....kamu boleh merasa beda dengan saia terutama kalimat quote bisnis hehehehehe, tapi ternyata rasa antara Grissini dan Roti Kering adalah sama !