Sudah 2 malam ini, hujan sangat lebat disertai petir yang kuat menghiasi langit Pekanbaru dan kayaknya bukan hujan lokal, karena kemarin saat lewat di Jalan Soekarmo Hatta ujung sampai rumah saia, hujan juga. Nyah dan Bos saia masih terlockdown di tempatnya masing-masing, cuma chat wa-nya saja yang hadir di hape saia dan meminta tugasnya dikirim via email. Ini barusan masuk chat dari seorang Bos minta tugasnya dimasukkan ke manage source. Paham ora ??? Ntarlah dipelajari manage source itu, baru aja buka puasa dan barusan siap sholat isya dan tarawih (uhuk, pamer dikiiiiiiit aja, jangan dikira saia setan juga kalau malam begini hehehehehe). Biarlah hangus ibadahnya karena pamer, biar engkau tersaingi juga. Kalau bersaing begini tak apalah, ngak bakalan saia kebut jika amalanmu di Bulan Ramadhan ini ternyata diatas 7 oktaf. Saia bakal angkat dua jempol. Kalau saia cuma pamer aja. Titik 😊 Tapi kalau pamer dan bersaing entah hapa-hapa, saia mundur 10 meter.
Hmmm...masih hujan juga, padahal pengen keluar beli makanan untuk menemani daku malam ini yang bersiap-siap menyelesaikan utang tugas dari seorang Nyah Bos dan malam ini entah kenapa seperti masuk area Malazone. Okelah diputuskan keluar berhubung adik saia mau menemani, cuma beli makanan di daerah dekat rumah ajja, boleh kan ???????? Kalau ngak boleh, gua mati kelaparan, gua datangi elu pertama, dalam wujud Miss Kunti hehehehehehehe