Wednesday, January 4, 2017

SWOT SEWOT

Hujan lebat diwilayah rumah gua, berhubung tadi saat hujan masih dalam perjalanan pulang, gua sedikit was-was, takutnya ditimpa pohon yang ambruk karena godaan angin yang cukup lebat atau lebih parahnya ditimpa spanduk/umbul-umbul pilkada, dikira ikutan merusak alat peraga promosi calon walikota hehehehehe. Kemarin memasuki jalan ke rumah gua, udah 3 calon Walikota yang memasang umbul-umbul maupun spanduknya di pagar ataupun di rumah warga, sayangnya ada umbul-umbul yang jatuh karena ngak kuat dipasang dipagar, kayaknya asal tancap berdiri. Gimana kalau berdiri 5 tahun yak, beberapa minggu aja udah pegal, masuk angin dan tumbang  hehehehehe becanda. Untuk Pilkada Pekanbaru tahun ini yang dilangsungkan tanggal 17 Februari 2017 ternyata mengalami peningkatan calon walikota dari pilkada tahun 2012. 

 -------------------------------------------------------------
Pilwako Pekanbaru 2017 nanti bakal diikuti lima pasang calon kepala daerah yakni Dua dari pasangan jalur independen dan tiga dari jalur partai politik. Adapun pasangan dari jalur independen yakni pasangan Syahri-Said Zuhrin dan pasangan Herman Nazar-Deviwarman. Sedangkan pasangan dari jalur partai, yakni pasangan Wali Kota Petahana Firdaus-Ayat Cahyadi yang diusung partai Demokrat, PKS dan Gerindra dan pasangan Ramli Walid-Irvan Herman yang diusung Partai Golkar, PKB, PAN, NasDem dan Hanura, serta pasangan Destrayani Bibra-Said Usman Abdullah yang diusung PDIP dan PPP     
(Sumber :https://pilkada.tempo.co/read/news/2016/11/07/304818394/kpu-akhirnya-tetapkan-jagoan)

--------------------------------------------------------------------  
Anda timses mana ? hahahahahaha....udah ahhh biar saja timses masing-masing calon bekerja lebih keras untuk tahun ini karena semua jari yang kanan udah terisi penuh, poll.... tunjuk 1, 2, 3, 4 atau 5, masing-masing punya gaya dan slogan masing-masing. Biasanya slogan dikaitkan ama inisial nama pasangan calon, ngak pernah atau belum pernah seumur-umur gua baca slogan pilkada yang nyeleneh mirip akun fb....Paijo, diayangtersakitimenunggumuselalumuaaacchhh, Mulkasur, yayangbebebpartduaertetigaerwelimaanakmanjamama, bagindaatasbawahatasbawahkirikananmukabelakang, Udincintakanmembawamukembali....Walaupun slogan pasangan calon yang ikutan Pilkada tidak unyu-unyu namun slogan timsesnya buat unyu-unyu...."jangan padamkan lampu orang.."  Namanya kompetisi, ya emang harus bersaing secara sehat sihhh tapi ini pemilihan Kepala Daerah lho dengan modal yang sangat besar, bukan sekedar modal beli baju, sepatu dan kulit kinclong dengan Bahasa Inggris yang fasih dan melenggang di catwalk sambil salam takzim..."Assalamualiakum, perkenalkan saya Udin, perwakilan dari Pekanbaru. Jadinya demi-demi jabatan 5 tahun dan menjadi orang nomor satu di Kota Pekanbaru, kayaknya mustahil ngak memadamkan lampu mirip ajang pencarian jodoh "Take me Out Indonesia". Namanya kompetisi....kekuatan, kelemahan, peluang  dan ancamannya banyak, mirip menganalisis pake analisa SWOT. Tergantung kale kombinasi yang dipake dan "jualan" ditempat yang tepat. Pengen nulis tentang perkembangan Kota Pekanbaru pake analisis SWOT mirip blog yang gua baca :
http://genni-gustina-sari.blogspot.co.id/2008/08/perkembangan-kota-pekanbaru-melalui.htm, tapi ketika bergerilya ke websitenya Pekanbaru, pengen buka-buka Pekanbaru dalam Angka tahun 2015....Ya amsyiong.....mata saia kayaknya mulai kabur atau smart city itu masih di Bandung, Surabaya, Makassar, belum didownload hehehehe ????? Just Kidding, saia hanya bercanda.  Lagian saia perlu apa dengan angka statistik Pekanbaru, ngak nambah kuato internet lagipula  bukunya tebal, hampir 400 an halaman dan kabur hehehehehehe... 


 
-------------------------------------------------------

Atau jangan-jangan tulisan Genni gustina sari dalam blognya yang menyatakan kelemahan (Weakness) Kota Pekanbaru benar adanya.......

-------------------------------------------------------

Perkembangan Kota Pekanbaru Melalui Analisa SWOT
Sumber : http://genni-gustina-sari.blogspot.co.id/2008/08/perkembangan-kota-pekanbaru


Kelemahan (Weakness)
Selain kekuatan-kekuatan diatas, kota Pekanbaru juga memiliki beberapa kelemahan, yakni :
  1.  Belum konsistennya kebijakan setiap unit kerja dan belum mantapnya pemahaman koordinasi dalam pelaksanaan tugas dan fungsi pemerintah daerah dalam mendukung upaya-upaya untuk mewujudkan pelaksanaan koordinasi perencanaan dan penyusunan kebijakan, sinkronisasi pelaksanaan kebijakan di bidang kesejahteraan rakyat dan penanggulangan kemiskinan.
  2.  Walaupun saat ini kota Pekanbaru tengah giat-giatanya melakukan pembangunan, namun tidak dapat dipungkiri bahwa ketersediaan sarana dan prasarana umum masih belum dapat dikatakan memadai seperti taman kota, wc atau kamar mandi umum, halte, pusat informasi, dsb. Satu hal lagi yang patut diperhatikan adalah kurangnya pengaturan terhadap tarnsportasi umum mengakibatkan kemacetan dan kesemrawutan kota. Kurangnya control dari pemerintah dan instansi terkait mengakibatkan kota pekanbaru diprediksikan akan menjadi salah satu kota teracet untuk beberapa tahun yang akan datang. 
  3. Kota Pekanbaru walau telah berusaha seoptimal mungkin meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan terhadap masyarakat, namun hingga saat ini tidak sedikit urusan yang berhubungan dengan pemerintahan harus berbelit-belit dan memakan waktu yang lama. Bukan itu saja, tingkat KKN di kota Pekanbaru juga sangat memprihatinkan,image dan persepsi yang berkembang bahawa individu yang memiliki kedekatan dengan aparat pemrintah akan mendapatkan kemudahan sedangkan bagi individu yang tidak memiliki kedekatan maka secara otomatis akan termarginalkan. Walauapun hal ini sangat sulit untuk dibuktikan, namun pada kenyataannya hal ini benar-benar terjadi.
  4. Di kota Pekanbaru memang tidak terdapat gunung atau laut untuk bisa dijadikan objek wisata, namun seharusnya pemerintah dan masyarakat harus jeli mengolah lahan dan sumber daya yang ada untuk menciptakan objek wisata. Sedangkan objek wisata yang telah adapun tidak memadai dan kurang terawat.

 Analisis SWOT di Kota Pekanbaru
 
Kekuatan :
a. Program kesejahteraan masyarakat dan pengentasan kemiskinan.
b. High population.
c. Pembangunan infrastruktur umum.
d. Peningkatan SDM.
e. Ketersediaan wilayah.

Kelemahan :
a. Kebijakan dan fungsi pemerintahan belum optimal dan konsisten.
b. Kurangnnya prasarana dan sarana umum.
c. KKN dan birokrasi yang berbelit.
d. Kurangnya objek wisata.

Kesempatan:
a. Pemberantasan KKN dan perlindungan kepentingan masyarakat.
b. Peranserta dan partisipasi masyarakat serta kontrol sosial.
c. Ketersediaan lahan.

Ancaman :
a. Sistem administrasi pemerintah belum optimal dan belum jelas.
b. Partisipasi masyarakat masih kurang.
c. Kegiatan kesejahteraan masyarakat yang masih tumpang tindih.
d. Tuntutan masyarakat yang tinggi namun keprcayaan kepada pemerintah yang sangat rendah.
e. Perusakan lingkungan dan ketidaktersediaan ruang hijau yang memadai. 
-----------------------------------------------------------------------
Selamat Malam ! :)


 

 

  

 Alhamdullilah akhirnya bisa diakses juga....💘💗💖💕