Begitu bermaknanya antara kata menggunakan “pakai”
dan tanpa “pakai” yang jadi bahasan. Gua sebagai ahli memperumit bahasa
hehehehehe, lebih baik mendengarkan sendiri rekamannya yang bertebaran di
youtube. Seandainya penggunaan kata “pakai”
tidak ditambah embel-embel kata “DIBOHONGI”,
mungkin ngak terlalu membuat gua tiba-tiba menjelma jadi ahli bahasa instan dan
membahasnya kalee ini hahahahahaha. Dalam Kamus Besar Indonesia keluaran google
hehehehe, bohong artinya....
---------------------------------
bohong/bo·hong/ a 1 tidak
sesuai dengan hal (keadaan dan sebagainya) yang sebenarnya; dusta: kabar
itu -- belaka; ia berkata --; 2 cak bukan yang sebenarnya; palsu (biasanya mengenai
permainan): uang --; lotre --;
berbohong/ber·bo·hong/ v menyatakan sesuatu yang tidak benar; berbuat bohong; berdusta: jangan coba-coba -, nanti pasti ketahuan;
membohong/mem·bo·hong/ v mengatakan sesuatu yang tidak benar kepada;
membohongi/mem·bo·hongi/ v berbohong kepada; mendustai: sudah kerap kali dia -ku;
membohongkan/mem·bo·hong·kan/ v 1 menyatakan (mengatakan, meng anggap) bohong: ia - kabar itu dan menganggapnya sebagai fitnah belaka;2 menyangkal; mengingkari: tertuduh - semua keterangan saksi;
bohong-bohongan/bo·hong-bo·hong·an/ n bukan yang sebenarnya (tentang permainan);
pembohong/pem·bo·hong/ n 1 orang yang suka membohong; 2 suka membohong (berbohong);
kebohongan/ke·bo·hong·an/ n perihal bohong; sesuatu yang bohong: -nya suatu ketika akan ketahuan juga
--------------------
Almaidah itu disampaikan oleh “ulama”, karena
ada penggunaan kata ulama. Jadi yang mau dipertegas itu ulama yang bohong atau
Almaidah yang bohong, Bos ??? karena ulama artinya dalam KKBI adalah
-------------------
ulama/ula·ma/ n orang yang ahli dalam hal atau dalam pengetahuan agama Islam: ia
seorang -- besar pada zaman kebangkitan Islam
-- khalaf ulama yang hidup pada masa sekarang;
-- salaf 1 para ahli ilmu agama mulai dari
para sahabat Nabi Muhammad saw. sampai ke pengikut terdekat sesudahnya; 2 ulama yang
mendasarkan pandangannya pada paham kemurnian ortodoks
---------------------
Jadi sebagai orang yang ahli dalam Islam, ulama
wajib juga menyampaikan isi Almaidah. Jadi kenapa heran terciptanya aksi demo atas
perkataan “pakai” atau tanpa “pakai”, karena menyinggung ulama. Ngak setuju ???
Kalau itu mau memperhalus tidak menghina Alquran. Coba dengarkan rekaman Si Bos
tengah malam, saat hening, saat hati sedang sunyi sepi sendiri. Sehingga dapat
meresapi arti dari ucapan orang yang dimuka umum mengucapkan kata TAIK atau Nenek
Lu. Udahlah jangan dipermasalahkan lagi, hukum sebab akibat itu !!! Ntar seperti
Bos satu ini, kepleset juga tapi youtubenya ngak bisa dibuka lagi…. J Bagaimana saudara kandung ?? Apakabar
saudara angkat ??? Gegara satu orang ini antara Muslim sesama Muslim saling memojokkan.
“Saya lahir dan besar di Indonesia. Menempuh
pendidikan, menikah dan memulai bisnis juga di sana. Tetapi Indonesia adalah
ayah angkat bagi saya, karena itu ketika pulang ke Cina saya merasa menemukan
ayah kandung. Itu karena saya masih merasa orang Cina,” demikian diucapkan
konglomerat Sukanto Tanoto saat tampil sebagai narasumber dalam sebuah acara
televisi di Cina. (/indonesiana.tempo.co/read/86631/2016/08/23/ardiblenda/sukanto-tanoto-indonesia-ayah-angkat-cina-ayah-kandung)
---------------
Bos ini
juga mengklarifikasi hasil wawancara ini….