Wednesday, October 12, 2016

Pengintai...Pengintip


Dulu saat liburan sama keluarga dan sempat nginap di sebuah hotel di Padang Sidempuan. Kayaknya hotel milik keluarga, karena langsung ditangani oleh pemiliknya, seorang wanita berumur kira-kira 50 tahun keatas. Biasanya ukuran kelas hotel model kek gitu di Pekanbaru, minimal dilayani oleh resepsionis dengan seragam rapi dan ramah. Tapi kalau di Padang Sidempuan itu, wanita tersebut ramah sih tapi pake baju gamis hehehehehe, mirip Umi Nung..., itu lho guru spritualnya Maia Estianty. Asli gua hobi nonton tayangan gosip ya hehehehehehe. Dan ketika masuk kamar hotel..., untuk ukuran isinya terlihat sedikit jadul, gua iseng ngecek kamar mandinya. Ada bathtub warna putih susu dan shower, ketika tangan gua mau hidupkan shower.., terdengar suara seolah-olah dari atas seperti orang yang lagi bercakap-cakap. Suara perempuannya gua ingat seperti suara "umi Nung" yang ada di resepsionis tadi...."Itu showernya ngak bisa digunakan lagi, udah disuruh si bla..bla memperbaiki...nanti suruh dia lagi memperbaikinya..."
Gua ngak dengar lawan bicaranya ngomong, yang gua dengar seperti suara perempuan itu aja. Langsung gua buru-buru keluar. Mana air di bathtubnya rada kurang jernih gitu, ada selehai rambut di dalamnya. Dan ampun deh...gua sekeluarga, praktis malam itu cuma numpang tidur, malas komplain, udah capek dari pagi ampe malam dalam mobil. Gua melihat-lihat sekeliling ruangan hotel. Papan peringatannya banyak amat hehehehe. Sampai-sampai menuliskan panjang lebar di dinding kamar mengenai perbuatan dosa dan bawa ayat bahwa berzina bla..bla....bla..., laki-laki dan perempuan yang berbla..bla...bla.... Mungkin takut kalee hotelnya dijadikan hotel mesum. Beralih  ke suara perempuan yang gua dengar di kamar mandi, gua baru ngeh sekarang...pasti di kamar mandi tersebut di pasang kamera. Ngak aman juga sih kalau di tempat privasi terlebih kamar mandi di pasang kamera...., betul-betul ngak nyaman. Gua sama sekali ngak melakukan apapun di kamar mandi, akhirnya pagi-pagi langsung check out walaupun ada sisa 3 jam lagi untuk keluar dari hotel tersebut.  Dan akhirnya milih SPBU untuk sekedar cuci muka dan buang hajat yang tertunda. Dan ketika gua berselancar di alam maya, banyak sih yang memberikan tips untuk mendeteksi adanya kamera pengintai dan kaca tembus pandang. Soalnya si pengintai atau pengintip ini bisa hadir di tempat-tempat umum seperti kamar ganti/kamar pas/fitting room yang ada di pusat perbelanjaan. Malam ini gua "berbagi cendol" dan juga sebagai bahan masukan bagi gua supaya gua lebih berhati-hati terlebih-lebih kalau berada di kamar pass..., abisnya gua suka coba-coba baju yang mau dibeli dan langsung main buka baju aja ....

----------------------------------------------------


Kepala Sub-Seksi Layanan Informasi Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Fauzi Ahmad, mengimbau masyarakat, terutama perempuan, untuk lebih waspada akan keberadaan kamera tersembunyi di tempat privat. Dia juga menyampaikan tips sederhana untuk mengetahui apakah di tempat yang sedang digunakan ada kamera tersembunyi atau tidak.

"Misalkan di tempat ganti baju atau toilet, coba lakukan panggilan telepon. Kalau tidak bisa, kemungkinan ada kamera tersembunyi
. Kamera tersembunyi yang didesain sekecil mungkin menggunakan perangkat tertentu bisa mengganggu sinyal telepon seluler di dekatnya. Dengan demikian, jika memang saat sudah dicoba menelepon tetapi tidak bisa, kata Fauzi, lebih baik menuju tempat atau ruangan lain.
Juga soal beredarnya foto kamera tersembunyi berbentuk gantungan baju di media sosial yang diketemukan oleh petugas Bea dan Cukai. 
(Sumber : http://megapolitan.kompas.com/read/2014/12/08/15312951)


-----------------------------------

Kamera Tersembunyi dan Cara Mendeteksinya
http://www.donibastian.com/blog/tips/2015/03/04/kamera-tersembunyi-dan-cara-mendeteksinya.html

Bila kita hendak memasuki sebuah kamar pas/fiiting room misalnya atau toilet umum yang kita curigai dipasang kamera tersembunyi, sebelum masuk ke ruangan tersebut, cobalah membuat penggilan melalui handphone. Bisa saja menghubungi teman atau kerabat dekat, sekaligus mencoba mendeteksi keberadaan kamera tersembunyi disekitar kita. Bila anda tidak bisa melakukan panggilan, meskipun sinyal kuat, maka bisa dipastikan ada sebuah kamera tersembunyi yang sedang ‘on line’.

Selain itu, harap berhati hati bila melihat ada sebuah cermin yang terpasang didalam ruang fasilitas umum, baik itu di kamar ganti, toilet/kamar mandi, kamar hotel dll, sebab bisa saja itu adalah jenis cermin 2 arah /Two Way Mirror yaitu cermin tersebut dapat digunakan dalam 2 arah, maksudnya adalah, anda tidak menyadari bahwa dibalik cermin itu, ada sepasang mata yang dengan jelas menatap kearah anda.

Lalu bagaimana cara mengetahui apakah itu cermin biasa atau cermin 2 arah ? Mudah saja, coba tempelkan kuku anda pada cermin tersebut, bila terlihat ada sedikit jarak antara ujung kuku anda dengan gambar yang terlihat pada cermin, maka itu adalah cermin biasa. Tapi bila terlihat ujung kuku anda menempel pada gambar di cermin, maka itu adalah cermin 2 arah, dan sudah pasti ada yang sedang mengamati gerak gerik anda dibalik cermin tersebut.

------------------------------------------------

Cara Mendeteksi Kamera Pengintai yang Tersembunyi

Sumber :  http://fesdizen.blogspot.co.id/2016/01/cara-mendeteksi-kamera-pengintai-yang.html 

Cek Kamera Tersembunyi di dalam Kamar Hotel 

Bila Anda sudah masuk ke dalam kamar Anda, matikan lampu kamar, dan tutup semua tirai, buka kamera ponsel Anda, jangan menyalakan lampu flash. Arahkan kamera ke seluruh ruangan, ketika titik merah ditemukan, itu berarti bahwa ada kamera tersembunyi terpasang. Jika tidak ada titik-titik merah, berarti ruangan itu aman.

Cek Kamera Tersembunyi di Ruang ganti / Toilet 

Misalkan di tempat ganti baju atau toilet, coba lakukan panggilan telepon. Kalau tidak bisa, kemungkinan ada kamera tersembunyi. kamera tersembunyi yang didesain sekecil mungkin menggunakan perangkat tertentu bisa mengganggu sinyal telepon seluler di dekatnya. Dengan demikian, jika memang saat sudah dicoba menelepon tetapi tidak bisa, lebih baik menuju tempat atau ruangan lain.

----------------------------------------------------------

CARA JAMES BOND (abisnya sedikit melelahkan juga hehehehehe padahal niatnya cuma mau numpang tidur aja di hotel, kan ???)

Sumber :
http://id.wikihow.com/Mendeteksi-Kamera-dan-Mikrofon-Tersembunyi

Lakukan pencarian menyeluruh di lokasi. Langkah ini membutuhkan waktu lama dan ketelitian dalam melakukan penggeledahan di suatu ruangan atau gedung yang Anda curigai.
  • Lihat sekeliling jika terdapat hal-hal yang terlihat janggal atau tidak pada tempatnya seperti penempatan karangan bunga, foto di dinding yang tidak terletak di tempat biasanya, atau penutup lampu yang terlihat janggal. Periksa detektor asap yang tidak Anda letakkan, cari pengeras suara yang mungkin terdapat kamera di dalamnya.
  • Cari di dalam pot bunga, lampu, dan tempat lainnya yang Anda curigai dapat menyembunyikan transmiter mikrofon dengan mudah.
  • Cari di bawah bantal sofa, meja, dan rak-rak. Di bawah rak-rak dan meja adalah tempat yang bagus untuk menempatkan kamera kecil.
  • Cari jalur kabel yang akhir jalurnya tidak dapat terlihat , seperti pada perlengkapan atau perabotan keluarga. “Kabel yang tertanam” (yang tidak nirkabel) untuk perlengkapan memata-matai kurang umum di teknologi modern, tetapi tetap digunakan untuk keperluan pengawasan permanen di dalam bisnis komersial untuk mencegah kerugian.
 
Dengarlah secara saksama di saat Anda berjalan di suatu ruangan. Banyak kamera kecil bersensor gerakan menghasilkan suara klik atau berdengung saat beroperasi

Metode : Gunakan Kegelapan

Matikan lampu dan lihat lingkungan sekitar untuk mencari lampu LED kecil berwarna merah atau hijau. Beberapa mikrofon memiliki lampu indikator ketika diaktifkan, dan apabila orang yang menempatkan alat tersebut ceroboh maka dia bisa saja gagal untuk menyembunyikan atau mematikan fitur tersebut. 

Di saat lampu sedang mati, ambil senter dan lakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap semua cermin. Cermin dapat dibuat transparan dari satu sisi sehingga kamera dapat merekam melewatinya, tetapi hal tersebut bergantung pada sisi pengamat yang harus lebih gelap daripada area yang diamati untuk menjaga cermin di sisi lainnya tetap memantulkan bayangan.

Cari kamera lubang jarum di saat gelap. Kemungkinan terdapat perangkat gabungan yang terletak di balik lubang kecil di dinding atau objek. Ambil gulungan kertas tisu toilet yang sudah habis dan sebuah senter. Letakkan gulungan tersebut di satu sisi mata seperti teleskop dan pejamkan sisi mata Anda yang satunya lagi.  Di saat Anda menyapu seluruh ruangan dengan lampu senter, perhatikan jika ada pantulan kecil yang mengarah kembali kepada Anda.


Metode : Gunakan Detektor Sinyal

Belilah detektor sinyal FR atau alat detektor gangguan lainnya. Jika Anda benar-benar merasa yakin sedang diawasi , beli alat detektor FR (frekuensi radio) dan lakukan penggeledahan menyeluruh terhadap ruangan, gedung atau rumah Anda. Alat portabel ini berukuran kecil, mudah digunakan, dan cukup murah . Akan tetapi, terdapat beberapa gangguan yang menggunakan banyak frekuensi dalam waktu bersamaan yang disebut “spektrum luas” yang tidak dapat dideteksi oleh alat detektor FR. Gangguan ini digunakan oleh para profesional dan membutuhkan alat analisis spektrum serta teknisi berpengalaman untuk menemukannya.

Gunakan telepon genggam Anda untuk menemukan medan elektromagnetik. Lakukan panggilan menggunakan telepon genggam Anda , lalu ayunkan perangkat Anda ke sekitar wilayah yang Anda curigai menyembunyikan kamera atau mikrofon. Apabila Anda mendengar suara klik pada panggilan telepon genggam, itu bisa berarti perangkat telepon genggam Anda mengalami gangguan dengan medan elektromagnetik.

------------------------------------------------------



 http://go-blogtm.blogspot.co.id/2010/11/tips-cara-membedakan-cermin-biasa.html


  1. Tempelkan jari telunjuk loe di permukaan cermin yang ada didepan loe.
  2. Amati ujung kuku jari loe dengan bayangan yang dihasilkan oleh cermin tersebut.
  3. Apakah ujung kuku jari loe dengan bayangannya terdapat gap/jarak beberapa milimeter atau malah saling menempel satu sama lain.
  4. Jika ujung kuku jari loe dengan bayangannya dipisahkan jarak beberapa millimeter (Tergantung ketebalan kacanya) berarti itu adalah cermin biasa.
  5. Namun jika ujung kuku jari loe dengan bayangannya saling menempel satu sama lain berarti itu adalah cermin tembus pandang, sebaiknya loe segera deh tinggalin ruangan tersebut untuk menghindari mata-mata yang mengintai aktivitas privasi  loe.
Di bawah ini gua kasih contoh perbedaan cermin biasa dengan cermin tembus pandang :


Cermin Biasa


Cermin Tembus Pandang





---------------------------------------------------------------------------------




-----------------------------------------------------------------



--------------------


Tapi kalau masuk ke websitenya Kaskus, gua suka liat para agan/aganwati berbagi cendol, malah kadang saling lempar bata hehehehe.....ada juga sih yang ngasih pendapat bahwa cara menelpon di tempat yang ada kamera kamera pengintainya ngak efektif alias ngawur, gua baru ingat...gua sering kok nelpon di tempat yang dipasang kamera pengintai-nya seperti di rumah salah seorang teman gua yang borju, yang kekayaannya melebihi.....hehehehehehe (gua dengerin aja, ngak mempengaruhi perekonomian gua juga jika doi memproklamirkan sebagai konglomerat dan gua dianggap sebagai konglomelarat hahahahaha). Tapi ntahlah kalau kamera pengintai tersebut jaraknya dekat...misalnya seperti di dalam toilet, mungkin. Tapi namanya usaha agar waspada, dicoba ajalah semua....

 
 


 Alhamdullilah akhirnya bisa diakses juga....💘💗💖💕