HP Mama Masuk Kuali ???
Kalau anak umur 1-15 tahun atau belum akil baliqh, pasti kalau cerita ngak masuk akal, saya terpingkal-pingkal. Wajar kan...namanya anak-anak. Apalagi ponaan saia yang umurnya 3 tahun, kalau diajak cerita pasti lucu padahal ngak ada niatnya mau lucu-lucuan ama kontestan Standing Comedy. Tapi kalau anak ??? umur diatas 20 tahun, cerita..entah niat cerita lucu lugu atau melihat wajah saia yang lugu lucu, ceritanya rada-rada....
"Kemarin ditelp, nomor papanya ngak aktif. Ada nomor lain ngak ?"
Si anak kontan membuka kontak hpnya dan menyebutkan beberapa angka, sebenarnya untuk urusan minta no hp kalau udah urusan tagih-menagih ini, jangan harap itu nomor aktif. Kebanyakan nomor udah almarhum semua yang diberi dan terbukti..."nomor yang anda tuju sedang tidak aktif atau berada diluar jangkauan, cobalah beberapa saat lagi..."
Kalau dulu sempat seorang teman diterima di Telkomsel menjadi operator, pasti dia akan mengganti menjadi....."nomor yang anda tuju sedang panik, cobalah mengerti." Hehehehe...
Dilanjutkan ke pembicaraan dengan si anak, "nomornya ngak aktif, nomor mamanya ada ?"
Tensiku merambat naik, mendengar alasan satu ini, tensiku jadi naik turun...kesal sih tapi mau ketawa...tapi ngak bisa tapi ingin ketawa...Gimana coba ???
"Hp mama masuk kuali..."
Jawaban yang tepat untuk ukurannya, tadi nomor papa, almarhum
Hp mama almarhum dengan cara yang tragis, digoreng ckckckck....
Dipikir-pikir ngak terpikir juga, hp masuk kuali...tapi kalau pun ada yang punya pengalaman hp masuk kuali.
Saia cuma mengucapkan..."innalillahi....."
Tapi jangan lupa ya dek, nomor rekening saia dicatat. Dijakarta, urusan transfer nomor satu. Karena pada umumnya bank tempat saia nabung, kantor pusatnya di Jakarta. Kecuali kalau ortunya pergi ke Pulau Seribu Alasan, jadi pulangnya ngak tahu, menurut saia ngak masalah....Teringat buku bacaan waktu SD dulu...
Ini Budi
Ini Bapak Budi
Ini Ibu Budi
Bapak Budi Pergi Ke Jakarta
Ibu Budi Menggoreng Hp
Kampretos rasa HP goreng